1.1
Perkembangan Sistem Periodik Unsur
1.Lavoisier (1789)
Sejarah perkembangan tabel periodik di dunia dimulai ketika Antoine
Lavoisier untuk pertama kalinya melakukan pengelompokkan unsur-unsur. Pada
1789, Lavoisier mengelompokan 33 unsur kimia. Unsur-unsur kimia dibagi menjadi
empat kelompok yaitu gas, tanah, logam, dan non logam.Pada saat selesai
melakukan Pengelompokkan tersebut, Lavoisier menemukan bahwa di dalam kelompok
unsur logam dalam tabel periodik yang dibuatnya masih memiliki kelemahan yaitu
ada banyak logam yang memiliki sifat yang berbeda walaupun sama-sama unsur
logam.Kemudian, Lavoisier juga melakukan pengelompokkan terhadap unsur gas di
dalam tabel periodiknya menjadi kalor, cahaya, nitrogen, dan hidrogen. Walaupun
Lavoisier telah berhasil membuat suatu tabel periodik namun masih banyak ditemukan
kelemahan di dalam tabel periodiknya yaitu pengelompokan masih terlalu umum.Tetapi
ada juga kelebihan dari teori Lavoisier yaitu sudah mengelompokan 33 unsur yang
ada berdasarkan sifat kimia sehingga dapat menjadi referensi bagi ilmuan-ilmuan
setelahnya.